0 Pemilu dan Perubahan

Pesta akbar lima tahunan bagi rakyat indonesia telah usai. beberapa hari terakhir ini tengah dilakukan proses penghitungan suara, untuk menentukan siapakah pemenang dalam kompetisi selama 9bulan yang melelahkan oleh kurang lebih 38 parpol peserta pemilu tahun 2009 ini. Perlu dicatat pula bahwasanya pemilu tahun ini jumlah parpol yang berpartisipasi meningkat dibandingkan tahun 2004 yang lalu, yang hanya diikuti oleh 24 parpol. Sebuah pertanyaan yang seharusnya kita lontarkan adalah apakah motivasi para politikus ini sehingga sangat bersemangat untuk mendirikan parpol baru?padahal bukan cuma modal uang atau popularitas saja yang mesti mereka miliki agar minimal lolos dalam parlementary treshold dan mampu memberikan signifikansi perubahan bagi indonesia.
Akan tetapi sepertinya banyaknya parpol ini justru hanya sebagai bentuk ekspresi ketidakpuasan terhadap partai2 yang ada selama ini saja. Bisa kita lihat tokoh2 pendiri parpol ini tidak lain adalah muka2 lama diparpol lawas yang telah menyingkirkan mereka.
Alhasil ternyata perhitungan cepatpun masih saja menempatkan partai-partai lama sebagai pemuncak klasemen. bisa kita bayangkan bahwa apa yang akan terjadi 5 tahun mendatang tentu tidak akan jauh berbeda dengan yang ada saat ini.kalaupun ada perubahan, maka itu tidak akan banyak. Padahal jargon perubahan merupakan sesuatu yang sangat dinantikan pembuktiannya, tapi dengan hasil yang ada ini apakah perubahan cukup mendasar akan benar-benar terjadi?melihat kandidat capres-cawapres pun tampaknya tidak akan ada perubahan dari tahun 2004 yang lalu....padahal dengan potensi yang ada indonesia mampu untuk menjadi bangsa yang disegani&memimpin dunia. tapi tampaknya dengan kepemimpinan yang tidak punya wibawa & karakter harapan itu menjadi tanda tanya besar???maka saatnya kita kembali bertanya apakah pemilu akan membawa perubahan berarti???atau hanya BLT atau sembako murah yang jadi perubahan, dimana China-Korut tengah berusaha mengorbitkan satelitnya dibulan atau india dengan laptop made in dalam negerinya yang supermurah.... Lalu untuk apa kita habiskan dana bertrilyun-trilyun tersebut??
oleh karenanya tulisan ini bukan bermaksud untuk membuat kita semua pesimis, namun justru pelecut untuk senantiasa berjuang mewujudkan perubahan yang benar2 berarti bagi terwujudnya indonesia adil-sejahtera....